PENGGUSURAN DI MASA UMAR DAN AHOK
![Gambar](https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgLERPJPd5vT5UglL_EFYDNP-ITPFyPoF6izTekTyfFQWuYYblQZgW4rqjXSvCPeTo7qD_flCdQazbn9XBWgcv2X7co19v4ftS0WWjaltViMBce_ZCwsgiuN8rUUStODV4qOdrtcajXBgXm/s320/WhatsApp+Image+2016-09-13+at+10.03.57.jpeg)
KETIKA jumlah umat Islam semakin banyak di masa Umar bin Khattab, masjid pun kian sempit. Untuk memperluasnya, beliau berinisiatif membeli tanah di sekeliling masjid, selain rumah Abbas dan kamar istri Nabi Shallallahu `alaihi Wasallam . Umar bertanya kepada Abbas, “Wahai Abu Fadhl, masjid umat Islam sudah sedemikian sesak. Aku sudah membeli rumah di sekelilingnya untuk perluasan masjid, kecuali rumahmu dan istri-istri Nabi. Kalau rumah istri nabi, jelas tidak bisa. Sedangkan rumahmu, (kalau engkau berkenan) juallah kepadaku agar aku bisa memperluas masjid mereka!” Dengan berat hati Abbas menjawab, “Aku tidak bisa memenuhi keinginanmu.” Umar pun menimpalinya, “Kamu boleh memilih tiga opsi. Pertama , kamu bisa menjualnya dengan harga sesuai dengan yang diinginkan, nanti akan diambilkan dana dari Baitul Maal milik umat Islam. Kedua , bangunan dan tanah akan diganti sesuai dengan kota yang kau kehendaki yang diambil dari dana Baitul Maal . Ketiga , kamu sedekahkan rumahmu ...